BOGOR – Setelah keberadaannya dikeluhkan masyarakat, akhirnya Pemerintah Kelurahan Puspanegara memanggil beberapa waria yang sering mangkal di wilayahnya, Jumat (27/1/2017).
Dalam pertemuan itu, pemerintah kelurahan berdialog interaktif bersama waria. Dari hasil diskusi, Pemerintah Kelurahan berjanji mendeportasi para waria ke Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Bogor.Lurah Puspanegara, Dita Aprillia mengatakan, waria ini sangat meresahkan warganya. Agar tidak terjadi tindakan anarkis, pemerintah kelurahan telah berusaha meredam dan siap menertibkannya.
Berdasarkan pengakuan mereka para (waria, red), mereka menjajakan seks.
“Dalam kesempatan itu, kami minta waria ini tidak lagi mangkal dan menjajakan seks di Puspanegara,” ujarnya kepada Radar Bogor.
Dari hasil diskusi itu, sambungnya, para waria ini memiliki banyak keahlian. Berdasarkan pengakuan mereka, selain salon, mereka juga memiliki keahlian desain, fashion, dan lainnya.(ent)
Dalam pertemuan itu, pemerintah kelurahan berdialog interaktif bersama waria. Dari hasil diskusi, Pemerintah Kelurahan berjanji mendeportasi para waria ke Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Bogor.Lurah Puspanegara, Dita Aprillia mengatakan, waria ini sangat meresahkan warganya. Agar tidak terjadi tindakan anarkis, pemerintah kelurahan telah berusaha meredam dan siap menertibkannya.
Berdasarkan pengakuan mereka para (waria, red), mereka menjajakan seks.
“Dalam kesempatan itu, kami minta waria ini tidak lagi mangkal dan menjajakan seks di Puspanegara,” ujarnya kepada Radar Bogor.
Dari hasil diskusi itu, sambungnya, para waria ini memiliki banyak keahlian. Berdasarkan pengakuan mereka, selain salon, mereka juga memiliki keahlian desain, fashion, dan lainnya.(ent)
from ENTER BOGOR http://ift.tt/2kmIl7t
0 komentar:
Posting Komentar