Kamis, 30 November 2017
Langkah politik bakal calon Wali Kota Bogor petahana, Bima Arya, kembali disorot. Akhir pekan kemarin, Bima Arya curhat soal kedekatannya dengan politisi PDI Perjuangan Dadang Iskandar Dhanubrata, kepada politikus senior Bogor, Endang Kosasih.
Curhatan Bima itu disampaikan saat menghadiri resepsi pernikahan putri mantan Ketua DPRD Kabupaten Bogor, itu di Ciawi. Kepada Endang, Bima mengaku kedatangannya sekaligus meminta petunjuk jelang pertempuran politik Pilkada serentak 2018 mendatang.
“Saya datang untuk minta petunjuk beliau (Endang Kosasih),” kata Bima Arya.
Endang membenarkan curhatan Bima itu. Menurutnya, curhatan Bima lebih condong ingin berpasangan dengan Dadang. Terlebih, Bima-Dadang juga sudah mendapat restu dari para inohong di PDI Perjuangan.
”Memang kans (Bima Arya, red) berpasangan dengan Dadang Dhanubrata sangat besar,” sebutnya. Tapi, kata Endang, perjalanan Bima tak akan mudah. Sang petahana harus menunggu lampu hijau dari petinggi Partai Amanat Nasional (PAN) yakni Amien Rais.
Pada silaturahmi itu, turut hadir Ketua DPC PPP kubu Djan Faridz, Dedi Sumarna. Dedi sebagai pengusaha dan politisi muda di Kota Bogor berjanji bakal memberikan dukungan pada pasangan Bima Arya-Dadang Dhanubrata.
“Saya akan menyuport menyeponsori Bima Arya dan Dadang,” ujar Dedi. Dia menganggap, Bima-Dadang akan menjadi pasangan yang ideal untuk membangun Kota Hujan. “Saya aminkan jika nanti berpasangan,” ujarnya.
sumber:pojoksatu.id
from ENTER BOGOR http://ift.tt/2kci1im
PPP Djan Faridz Restui Bima-Dadang di Pilwalkot Bogor 2018
di
6:02:00 AM
Langkah politik bakal calon Wali Kota Bogor petahana, Bima Arya, kembali disorot. Akhir pekan kemarin, Bima Arya curhat soal kedekatannya dengan politisi PDI Perjuangan Dadang Iskandar Dhanubrata, kepada politikus senior Bogor, Endang Kosasih.
Curhatan Bima itu disampaikan saat menghadiri resepsi pernikahan putri mantan Ketua DPRD Kabupaten Bogor, itu di Ciawi. Kepada Endang, Bima mengaku kedatangannya sekaligus meminta petunjuk jelang pertempuran politik Pilkada serentak 2018 mendatang.
“Saya datang untuk minta petunjuk beliau (Endang Kosasih),” kata Bima Arya.
Endang membenarkan curhatan Bima itu. Menurutnya, curhatan Bima lebih condong ingin berpasangan dengan Dadang. Terlebih, Bima-Dadang juga sudah mendapat restu dari para inohong di PDI Perjuangan.
”Memang kans (Bima Arya, red) berpasangan dengan Dadang Dhanubrata sangat besar,” sebutnya. Tapi, kata Endang, perjalanan Bima tak akan mudah. Sang petahana harus menunggu lampu hijau dari petinggi Partai Amanat Nasional (PAN) yakni Amien Rais.
Pada silaturahmi itu, turut hadir Ketua DPC PPP kubu Djan Faridz, Dedi Sumarna. Dedi sebagai pengusaha dan politisi muda di Kota Bogor berjanji bakal memberikan dukungan pada pasangan Bima Arya-Dadang Dhanubrata.
“Saya akan menyuport menyeponsori Bima Arya dan Dadang,” ujar Dedi. Dia menganggap, Bima-Dadang akan menjadi pasangan yang ideal untuk membangun Kota Hujan. “Saya aminkan jika nanti berpasangan,” ujarnya.
sumber:pojoksatu.id
from ENTER BOGOR http://ift.tt/2kci1im
Tags :
ENTER BOGOR
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar