CIJERUK–RADAR BOGOR, Intensitas hujan yang lebat hingga sore hari kemarin (26/6), membuat sebagian wilayah selatan Kabupaten Bogor tergerus longsor. Seperti di Kampung Bojong Kopi RT 03/05, Desa Cipelang, Kecamatan Cijeruk.Jembatan sepanjang kurang lebih 5 meter dengan lebar 3 meter tersebut ambles. Akibatnya, jalan penghubung dua kampung tersebut putus.
Tak hanya itu, bencana longsor juga terjadi di Kampung Pangkalan RT 01/01, Desa Wates Jaya, Kecamatan Cigombong. Tebing setinggi 17 meter dengan lebar 15 meter ambrol menutupi akses jalan warga setempat.
Beruntung tidak ada korban jiwa. Sementara, warga yang memiliki kendaraan bermotor, harus memutar arah. Dari Warung Kupa ke Bojong Kopi. Untuk pejalan kaki masih bisa lewat, karena warga akan memasang jembatan bambu dulu.
”Sebelum jembatan diperbaiki, butuh biaya besar untuk perbaikan sebab longsornya cukup dalam, sehingga jembatan perlu ada perbaikan seperti semula,” ungkap Kasi Pembangunan Desa Cipelang Deden, kemarin.
Lain halnya longsor di Kampung Pangkalan. Material longsor yang menutup jalan sedikit demi sedikit telah dibersihkan sehingga kondisi kendaraan yang tadinya tidak bisa lewat kini berangsur pulih. Material yang menutupi jalan telah diangkut menggunakan truk warga.
”Longsornya kemarin, pukul 15.40 wib. Warga dibantu Babinsa, Bhabinkatibmas, Satpol PP, serta petugas desa membersihkan sisa longsoran tersebut. Sehingga yang tadinya menutupi jalan sekarang bisa dilewati kendaraan,” tambah Rudi Irawan, kepala Desa Wates Jaya, Kecamatan Cigombong.(dka/c)
Sumber : Radar Bogor
from ENTER BOGOR https://ift.tt/2KeBGun
0 komentar:
Posting Komentar