RANCABUNGUR–RADAR BOGOR, Sejumlah warga Kecamatan Rancabungur kerap mengeluhkan minimnya penerangan jalan umum atau PJU di hampir seluruh ruas Jalan Rancabungur. Seperti dikeluhkan Tria Ayu (23) warga Bantarkambing, Rancabungur, yang sering pulang dari kantornya malam dan melintasi jalan utama Rancabungur.
“Saya pulang kerja biasanya malam pake motor. Kadang suka takut juga, karena di beberapa ruas jalan itu banyak pohon rindang. Jadinya kalau malam hari cukup gelap. Saya suka khawatir kalau terjadi apa-apa di jalan,” ujar Tria kepada Radar Bogor, kemarin (25/6).
Terkait keluhan tersebut, Camat Rancabungur Cecep Imam pun angkat bicara. Ia menjelaskan, usulan untuk penambahan sejumlah PJU di wilayahnya sudah diajukan dalam usulan 2018. Menurut rencana, pembangunan PJU akan direalisasikan 2019.
”Sudah kami masukkan di usulan tahun ini terkait PJU. Mudah-mudahan 2019 bisa direalisasikan. Seluruh jalan utama, bahkan ruas jalan kabupaten yang melintasi beberapa desa kami harapkan terang tahun depan,” ujar Cecep ketika ditemui Radar Bogor di ruang kerjanya.
Cecep menambahkan, sepanjang jalan utama wilayah Rancabungur dari mulai perbatasan Atang Sendjaja sampai perbatasan arah Ciseeng, akan dipancang tiang-tiang PJU. Jalan-jalan yang melintasi desa seperti Candali, Bantasari, Bantarjaya, termasuk arah Cimulang, akan dipasang pula PJU.
”Kita berharap dengan diterangi jalan tersebut, nantinya kondusivitas masyarakat di malam hari semakin baik. Sehingga tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan,” tutupnya.(cr3/c)
Sumber : Radar Bogor
from ENTER BOGOR https://ift.tt/2IvpL5y
0 komentar:
Posting Komentar