Selasa, 26 Februari 2019
BOGOR- RADAR BOGOR,Hujan disertai angin kencang yang menerjang kota Bogor dari sore hingga malam kemarin (25/2) membuat sebagian pepohonan bertumbangan. Atap dan dinding rumah warga pun runtuh dibuatnya.
Radar Bogor mendata, ada dua pohon tumbang di sepanjang Jalan Sholeh Iskandar. Tepatnya samping Giant Yasmin dan di simpang Semplak arah Bubulak. Pohon tumbang juga menimpa rumah warga di Bubulak dan Masjid Ar Ridwan, Cilendek Barat.
“Pohon tumbang dan banjir terkini laporan yang sudah masuk ke BPBD wilayah Kota Bogor ada delapan titik,” kata Kepala Pusat Pengendalian Operasi Penanggulangan Bencana (Pusdalops PB) BPBD Kota Bogor, Ahmad Maulana, kemarin.
Terpisah, Dinas Perumahan dan Permukiman (Disperumkim) mencatat, 112 dari 516 pohon besar yang tumbuh di publik area Kota Bogor saat ini terindikasi sakit dan rawan tumbang.
Kepala Bidang Pertamanan Disperumkim Kota Bogor, Agus Gunawan menjelaskan, pohon-pohon yang rawan tumbang tersebut tersebar di sejumlah titik di jalan-jalan protokol di Kota Bogor, seperti Jalan Ahmad Yani, Jalan Pajajaran dan sejumlah jalan lainnya.
Pohon-pohon itu, kata Agus, telah ditandai berupa pemberian kartu tanda pohon (KTP) berwarna merah yang berarti rawan.
Sementara untuk mengantisipasi terjadinya pohon tumbang, pihaknya melakukan upaya pencegahan dini lewat penebangan dan pemangkasan.
“Pohon yang tingkat keroposnya di atas 50 persen kita lakukan penebangan,” kata Agus.(rp3/c)
from ENTER BOGOR https://ift.tt/2EkqO8y
Waspada! Jalan Protokol di Kota Bogor Rawan Pohon Tumbang
di
7:44:00 PM
BOGOR- RADAR BOGOR,Hujan disertai angin kencang yang menerjang kota Bogor dari sore hingga malam kemarin (25/2) membuat sebagian pepohonan bertumbangan. Atap dan dinding rumah warga pun runtuh dibuatnya.
Radar Bogor mendata, ada dua pohon tumbang di sepanjang Jalan Sholeh Iskandar. Tepatnya samping Giant Yasmin dan di simpang Semplak arah Bubulak. Pohon tumbang juga menimpa rumah warga di Bubulak dan Masjid Ar Ridwan, Cilendek Barat.
“Pohon tumbang dan banjir terkini laporan yang sudah masuk ke BPBD wilayah Kota Bogor ada delapan titik,” kata Kepala Pusat Pengendalian Operasi Penanggulangan Bencana (Pusdalops PB) BPBD Kota Bogor, Ahmad Maulana, kemarin.
Terpisah, Dinas Perumahan dan Permukiman (Disperumkim) mencatat, 112 dari 516 pohon besar yang tumbuh di publik area Kota Bogor saat ini terindikasi sakit dan rawan tumbang.
Kepala Bidang Pertamanan Disperumkim Kota Bogor, Agus Gunawan menjelaskan, pohon-pohon yang rawan tumbang tersebut tersebar di sejumlah titik di jalan-jalan protokol di Kota Bogor, seperti Jalan Ahmad Yani, Jalan Pajajaran dan sejumlah jalan lainnya.
Pohon-pohon itu, kata Agus, telah ditandai berupa pemberian kartu tanda pohon (KTP) berwarna merah yang berarti rawan.
Sementara untuk mengantisipasi terjadinya pohon tumbang, pihaknya melakukan upaya pencegahan dini lewat penebangan dan pemangkasan.
“Pohon yang tingkat keroposnya di atas 50 persen kita lakukan penebangan,” kata Agus.(rp3/c)
from ENTER BOGOR https://ift.tt/2EkqO8y
Tags :
ENTER BOGOR
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar